KAMPUNG WISATA CIGENTIS - CURUG BANDUNG REQUEST PAK RIJAL AZZIS

Gowes kedaerah kawasan wisata Cigentis kali ini merupakan kali ke dua bagi team MBJGOWESER dengan rencana sebotol penuh gowes PP ( Pulang Pergi ) setelah kesempatan sebelumnya pulang dengan di loading rasanya kurang afdol kalau tidak di coba sekali-kali gowes penuh .

Kawasan wisata Cigentis ini adalah wisata air terjun  yang letaknya di sebelah selatan Karawang , tepatnya di desa Mekar Buana , Kecamatan Tegalwaru , jaraknya kira-kira sekitar kurang lebih 44 Km dari pusat kota Karawang. Dengan ketinggian lebih dari 1000 m diatas permukaan air laut ( dpl ) di bawah Gunung Sangga Buana.

Pagi itu tanggal 25 Desember 2013 sekitar jam 06.00 kami telah bersiap untuk berangkat , segala keperluan telah dipersiapkan dengan baik dari malam hingga pagi menjelang , tentunya yang paling repot adalah Pak Rijal Azzis sebagai yang punya hajat menanggung acara kali ini( terimakasih Pak Rijal ) , setelah dirasa cukup maka sebelum berangkat kami briving dan pengarahan sebentar kemudian dilanjutkan berdo'a bersama dengan harapan kegiatan kali ini diberikan kesehatan dan keselamat an

Baru kami berjalan keluar dari perumahan MBJ ( Mutiara Bekasi Jaya ) sekitar satu kilo tiba-tiba ban sepeda pak Rijal bannya kempes , dan setelah diperiksa ternyata tampaknya bolong kena paku atau benda tajam yang lainnya , tapi tenang .....ada ahlinya masalah sepeda yaitu pak Dodo , langsung aja tanpa nunggu lama lagi sepeda segera ditangani dengan cekatan , yah....sekitar 10 menitanlah...sepeda dapat dipakai lagi dengan baik.

Namun setelah sepeda digowes sekitar 5 menit kembali sepeda pak Rijal bannya kempes lagi dengan gejala yang sama , ahirnya dengan hgati-hati ban luar diperiksa ulang untuk meyakinkan apa masih ada paku atau benda tajam lainnya masih tertinggal di ban luar sepeda , dan ternyata benar masih ada paku yang tertinggal di ban luar , dan ahirnya ketemu juga penyakitnya ..... dan pak Rijal tidak perlu kawatir pada rekan-rekan MBJGOWESER gak bakalan ditinggal , karena pada tau semua , gowes kali ini yang mbayarin pak Rijal , jadi mau kempes ban dua kali tiga bahkan sampai lima kalipun pasti tetep ditunggui.

Selanjutnya perjalanan kami teruskan kembali dari Cibarusah menuju Bojong Mangu serta mengarah ke Pasar Loji  Karawang .

Sampai di Jembatan Ijo kami berhenti sebentar untuk Foto-foto dan dinginin dengkul yang mulai panas.

Gunung Sangga Buana telah kelihatan jelas di kejauhan , berarti lokasi kawasan wisata Cigentis sudah dekat keberadaannya .

Sampai di sebuah warung kecil di pinggir jalan terpaksa kami berhenti sejenak karena kembali sepeda pak Rijal trouble lagi yaitu lebih dari tiga jari-jari roda putus karena sempat tersangkut rantai yang loos dari spocket belakang sehingga roda jadi oleng banget dan sangat berbahaya bila sepeda dipaksakan untuk digowes terus . ahirnya mau-gakmau sepeda harus diloading keatas mobil bak milik Pak Gimin yang sejak tadi mengawal rombongan dari MBJ ( terimakasih Pak Gimin atas fasilitas mobilnya ) .

Perjalanan kami lanjutkan kembali dan sampailah kami di jembatan gantung setelah sebelumnya kami belok kanan dari jalan utama . Dengan adanya jembatan ini berarti kita telah memasuki kawasan wisata Cigentis .

Dari jembatan jalan mulai semakin menanjak dan bagi yang belum terbiasa dengan tanjakan seperti ini pasti nafas dan jantung saling berpacu apalagi dengkul.....wah.....mulai over heat ....sudahlah ...kalau gak kuat jangan dipaksa ...TTB aja ( TunTun Bike ) gak usah malu-malu .

Sampai di pintu gerbang Water Boom Cigentis bersama kami sempatkan berfoto-foto untuk abadikan momen yang bagus ini , karena belum tentu 3 bulan bahkan 6 bulan lagi kita kembali ke Cigentis ini.

Dari papan petunjuk yang berada di depan pintu gerbang Water Boom Cigentis , jarak yang harus ditempuh masih 3 km lagi untuk dapat mencapai lokasi Curug Cigentis , itupun dengan jalan yang menanjak terus alias gak ada turunan.

 Jalan masih nanjak dan cuaca makin panas baiknya istirahat dulu sambil minum biar tidak dehidrasi

 Pak Rijal azzis yang masih semangat untuk lanjutkan gowes lagi mumpung belum siang 

 Pak Gatot elus-elus dengkul ternyata dengkul ini masih ngejooos....buat nanjak.

Di setengah kilo terahir ini kami berhenti sejenak sambil menunggu rekan kami yang masih berada di belakang hingga satu persatu mereka muncul dan terahir adalah mobil bak sebagai team sapu bagi yang terpaksa tidak bisa lanjut gowes.

 Pak Sabar lagi bagi-bagi ilmu tentang tips dan trik hadapi jalanan yang menanjak.

Setelah sesaat kami istirahat , kami lihat kok banyak para wisatawan yang pada turun dari arah Curug Cigentis menuju kebawah kami atau mungkin ke arah Curug Bandung.Selang beberapa saat kemudian datang segerombolan anak-anak Pramuka usia SMP dan SLTA sekitar 100 orang pada turun juga dari arah Curug Cigentis , dari pada penasaran ahirnya kami bertanya pada salah satu diantara mereka kenapa pada turun dari Curug Cigentis lalu mereka jawab karena di Curug Cigentis diturup untuk sementara karena diatas Curuk ada tanah longsor yang membawa material berbahaya bagi keselamatan para wisatawan , makanya mereka batalkan niat untuk ke Curug Cigentis , dan rencananya mereka akan melanjutkan acara Pramuka tersebut di Curug Cipeteui yang lokasinya berada di bawah Curug Cigentis , atau lebih tepatnya sebenarnya di lokasi Cigentis ini ada 3 curug sebagai tempat wisata yaitu yang diatas Curug Cigentis kemudian kalau kita turun ke bawah ada 2 lagi Curug yang berada satu lokasi yaitu Curug Bandung dan Curug Cipeteuiyang lokasinya paling bawah atau dekat dengan pintu gerbang masuk lokasi.

Bermodal dari informasi anak-anak Pramuka serta dari informasi para warga sekitar , ahirnya kami putuskan untuk batalkan niat ke Curug Cigentis dan turun menuju ke Curug Bandung .

Dari jalan utama ke pintu gerbang hingga ke loket tempat pembelian tiket masuk jaraknya agak lumayan jauh menanjak serta kondisi jalan berbatu dan sempit karena jalan ini hanya mampu dilalui oleh motor dan sepeda , walau motor hanya diperbolehkan naik sampai batas perumahan warga dan selebihnya harus jalan kaki , namun sepeda bisa naik lagi hingga pas sampai lokasi loket tempat pembelian tiket.

Hampir semua dari kami membawa sepedanya naik ke depan loket pintu masuk kawasan wisata , karena sepeda ini akan berman faat sekali saat kita nanti turun.

 Aktor-aktor MBJ lagi berpose di depan kamera.

Dari loket masuk ahirnya perjalanan ini kami teruskan naik menuju Curug Bandung , dan tidak jarang kami temui anak-anak Pramuka lagi asyik dengan kegiatan Campingnya .

Ini para LUPUS ( Lupa Usia ) yang masih berjiwa muda pengen narsis bersama gadis Pramuka kembang Sekolahan. ( gak papa biar tambah semangat...... ).

Setelah seperempat jam kami berjalan naik ahirnya kami sampai di lokasi Curug Cipeteui , namun kami tidak turun ke Curug tersebut melainkan kami teruskan perjalanan ini naik lagi menuju Curug Bandung , karena menurut informasi masih sekitar 20 menit lagi untuk sampai ke lokasi Curug Bandung.

Keadaan makin sulit setelah perjalanan ini berjalan lebih dari 30 menit karena medan berbatu dan makin tinggi menanjak , sungguh bikin dengkul ini makin gemeter jadi kayak mau kram.

Sejenak kami berhenti untuk sekedar melepas lelah dan kendorkan betis yang makin kenceng sambil sesekali bercanda biar agak rilek suasana .

Perjalanan segera kami lanjut kembali karena tidak jauh lagi lokasi yang kami tuju sudah sampai.
Secara total kawsan Curug Bandung ini cukup lumayan bagus , pemandangan alamnya indah sejuk airnya bening fariasi keindahan sekitar Curuk cukup beragam .

 Praktek penyembuhan alternatif untuk sakit Vertigo dan struck.

        

Ahirnya sampai juga kami di likasi Curug Bandung , tanpa pikir panjang beberapa diantara kami yang dipelopori pak Parta dan Pak Rohadi langsung nyebur ke air terjun yang dingin .

 

Lihat ganteng-ganteng bagaikan Bidadara dari syurga turun ke bumi cuma untuk mandi .

Setelah mandi sekitar satu jam lalu kamipun turun karena sudah jam 11, sedang jam 12 nanti acaranya adalah makan siang , sholat dan sekitar jam 12.30 kami pulang ke Cibarusah gowes lagi.

Kata pak Rijal menyenangkan orang lain itu termasuk ibadah.....kalau rekan-rekan senang maka aku lebih senag lagi . ( moga amal kebaikan pak Rijal dibalas oleh alloh dengan pahala yang berlipat ganda ..aamiin.....)

Ditunggu request berikutnya ....... 

Note : Total jarak tempuh sekitar 80 km PP

Total waktu tempuh sekitar 5 jam PP ( pak Gatot boleh dong Bike computernya di up load ).